Meninggal Karena Sakit, Ini Profil Singkat Mantan Gubernur Sulut 2 Periode Sinyo Harry Sarundajang

0
221
Alm. Sinyo Harry Sarundajang

SULUT – Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Filipina, Sinyo Harry Sarundajang (SHS) meninggal dunia , Sabtu (13/2/2021) dini hari, karena sakit.

Dilansir dari inews.id, Mendiang mengembuskan napas terakhir pukul 00.30 WIB di Rumah Sakit Siloam, Jakarta.

Profil Singkat ;

Sinyo Harry Sarundajang lahir di Kawangkoan, Minahasa, pada 16 Januari 1945. Dia telah malang melintang dalam pemerintahan, mengawali karier sebagai Kepala Biro Pemerintahan Setda Sulut pada 1977.

Dia juga pernah menjabat Pj Sekretaris Wilayah Daerah Minahasa pada 1978, Kepala Biro Penyelenggaraan Pemilu Sulut pada 1981, serta Sekda Minahasa pada 1983.

Wali Kota Bitung dijabatnya pada 1986, disusul dengan penjabat Wali Kota Bitung pada 1990.

Selepas itu, Sinyo Harry Sarundajang menjadi staf ahli Mendagri bidang strategis pada 2000. Jabatannya sebagai kepala daerah kemudian berlanjut pada 2002-2003 sebagai penjabat Gubernur Maluku.

Dia juga pernah menjabat Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri pada 2001-2005, Lalu penjabat Gubernur Maluku Utara 2002.

Sinyo Harry Sarundajang juga pernah menduduki kursi Gubernur Sulut selama dua periode, yakni 2005-2010 dan 2010-2015.

Selepas berkarier di pemerintahan, Sinyo Harry Sarundajang terpilih menjadi anggota Dewan Pers pada 2016-2019.

Jabatan terakhirnya adalah Duta Besar RI untuk Filipina merangkap Kepulauan Marshall dan Palau, dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Februari 2018.

Jenazah akan disemayamkan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Setelah itu, mendiang diterbangkan ke Manado pada Senin (15/2/2021) untuk disemayamkan di Rumah Kelurga Sarundajang Laoh Tambuwun, Winangun, Sulut.

(Sumber : inews.id)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.