KOTAMOBAGU,DETOTAUAN.COM – Kejuaraan Basket Ball Kotamobagu Britama Championship (KBC) to Walikota Cup seri Pertama yang digelar sejak tanggal 5 Aril 2017 kemarin di Gedung Korpri Kota Kotamobagu tercoreng. Panitia pertandingan yang diketuai Hendra Abarang dituding tak profesional dalam mengelola pertandingan.
“Kami sangat sesalkan sikap panitia yang tidak profesional, mulai dari awal pertandingan sampai saat ini, jadwalnya berubah-ubah, banyak tim yang dirugikan dengan jadwal yang diatur panitia,” ujar salah satu personil Team M23ears bernama Vicky saat menghubungi detotabuan.com, Senin (10/4) kemarin.
Sampai-sampai kata Vicky, ada pemain dari tim M23ears yang jatuh sakit dan tidak bisa mengikuti pertandingan, karena jadwal pertandingannya diatur pukul 02.30 wita (dini hari).
“Akibatnya kami yang mengalami kerugian imbas dari keputusan panitia yang tidak profesional, bahkan sempat terjadi insiden dari penonton yan merasa tidak puas dengan keputusan panitia pelaksana,” bebernya.
Anehnya kata dia, ketika mereka komplain ke Panitia, justru jawaban yang disampaikan Ketua Panitia Hendra Abarang sungguh diluar dugaan. “Ketua panitia terkesan tidak mau peduli, kami menduga ada unsur keberpihakan terhadap salah satu tim,” bebernya.
Terkait hal itu, ia meminta kiranya KONI dan Perbasi Sulut segera mengambil keputusan tegas demi menyelamatkan olahraga Basket di Kotamobagu.
Ketua Panitia KBC membantah tudingan yang disampaikan Vicky, ia menjelaskan, penetapan jadwal seperti itu, karena panitia menyesuaikan dengan waktu lowong peserta yang kebanyakan siswa SMU. “Memang jadwalnya tentatif sebab kami menyesuaikan dengan jadwal anak SMU, tidak bisa dipaksakan,” ujar dia.
Terkait ada tim yang di W.O karena tidak bisa mengikuti pertandingan, ia menyampaikan permohonan maaf, ia berjanji uang pendaftaran tim tersebut akan dikembalikan.
“Yang pasti panitia tetap netral, tidak ada unsur keberpihakan apalagi pertandingan kali ini diikuti oleh 13 tim Basket dari berbagai daerah, termasuk Gorontalo, Bitung, Minsel, Manado dan Kotamobagu. Disamping itu hadir juga Ketua Perbasi Kotamobagu Iqbal Daud, sehingga keputusan panitia untuk me-W.O M23ears karena peronilnya tidak lengkap saat pertandingan, kami rasa sudah sesuai dengan aturan yang ada,” ujar Hendra. (Tr-02/Tio)
