Hari Perempuan Sedunia, Jokowi : Hentikan Diskriminasi dan Kekerasan Terhadap Perempuan

0
304
Joko Widodo

JAKARTA – Pada hari ini, Selasa 8 Maret 2016, seluruh dunia memperingati Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s Day.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam akun Twitter resmi miliknya juga mengucapkan selamat untuk para perempuan.

Ia berharap, agar tidak ada lagi diskriminasi dan segala bentuk kekerasan terhadap kaum perempuan.

“Selamat Hari Perempuan Sedunia. Hentikan diskriminasi dan kekerasan terhadap perempuan- Jkw,” tulis Presiden Jokowi dalam akun Twitter @jokowi, Selasa (8/3/2016).

Sekedar informasi, Hari Perempuan Sedunia lahir dari tragedi kekerasan. Gagasan tersebut lahir di Kota New York, Amerika Serikat pada 8 Maret 1857.

Kala itu, para buruh wanita dari pabrik garmen, melakukan unjuk rasa untuk dengan menuntut kondisi buruk yang mereka alami, mulai dari diskriminasi hingga tingkat gaji yang tak setara dengan buruh laki-laki. Aksi demonstrasi itu tak berjalan damai, sehingga petugas kepolisian bertindak represif dengan menyerang para demonstran untuk membubarkan aksi.

Hari Perempuan Sedunia sempat hilang pada masa 1910-20an. Peringatan itu baru kembali dihidupkan, berbarengan dengan bangkitnya feminisme pada era 60an. Di tahun 1974, PBB menyokong Hari Perempuan Sedunia yang ditetapkan pada 8 Maret.

Salah satu faktor yang mendorong lahirnya Hari Perempuan Internasional ini juga berasal dari satu kejadian mengenaskan yang pernah menimpa buruh perempuan, pada sebuah kebakaran besar. Kejadian di Pabrik Triangle Shirtwaist tahun 1911 itu menewaskan setidaknya 123 nyawa buruh perempuan.

(Sumber : Okezone.com)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.