MINSEL,DETOTABUAN.COM – Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) dua tahun terakhir ini, semakin lengket ditelinga masyarakat, terutama akses, asset dan akses Pemberdayaannya, ribuan petani, Nelayan, pelaku Ekonomi Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tersentuh dengan program ini.
Dalam berbagai kesempatan, Gubernur Olly Dondokambey selaku Ketua GTRA Sulut menegaskan, kolaborasi dan sinergitas program GTRA, harus menjadi prioritas jajaran OPD dan BPN Kabupaten Kota, agar Kepastian kepemilikan tanah penuhi rasa keadilan rakyat dan perberdayaan ekonomi rakyat bisa terlaksana dengan baik.
Kepala BPN Minsel Deany Sonny Keintjem mampu membaca maksud tersebut, dengan 17 orang Field Stafnya, Keintjem kemudian bergerak mendorong pelaku Ekonomi terutama UMKM dengan lakukan peningkatan Kompetensi dan kapasitas produk makanan kemasan.
Atas kerja keras tersebut, BPN Minsel akhirnya bisa memproduksi makanan kemasan dengan standar nasional dan mendapatkan peringkat kedua nasional dalam pemberdayaan GTRA.
Wakil Bupati Minsel Pdt. Petra Yanni Rembang, saat membuka rakor Gugus Tugas Reforma Agraria GTRA di Hotel Sutan Raja Amurang, Kamis (19/05/2022) tadi, memberikan apresiasi kepada BPN Minsel yang dimotori Deany Sonny Keintjem yang berhasil mendapatkan Rangking 2 secara nasional, dalam akses pemberdayaan dan mendapatkan penghargaan dari Gubernur Sulut, sebagai unsur OPD yang berprestasi.
Sementara itu, Staf khusus Gubernur Sulut Bidang Ekonomi Firasat Mokodompit, SE selaku narasumber dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa Minsel hari ini sudah bisa berbangga, karena produk makanan kemasan binaan BPN Minsel, sudah masuk pasar Manado dan Kotamobagu.
“Itu artinya, Minsel sudah sejajar dengan Manado dan Minut Bitung dengan produk unggulan Goraka Merah Bubuk yang bisa diseduh langsung sebagai minuman kesehatan,” ujar Mokodompit.
Dari segi kualitas Produk, Kemasan, Harga dan Perizinan kata dia, sudah maju 3 langkah, hingga produk Minsel bisa mengisi Swalayan Alfa dan Indomaret serta Swalayan Dragon, Paris Kotamobagu dan berbagai Swalayan besar di kota Manado.
“Ini bukti, bahwa kepala BPN Minsel pak Deany Sonny Keintjem, mampu menterjemahkan apa yang menjadi keinginan dan harapan Gubernur Olly Dondokambey selaku Ketua GTRA Sulut,” sebutnya.
Senada disampaikan Kepala Kanwil BPN Sulut yang diwakili ibu Latri, ia berharap Rakor GTRA yang dilaksanakan selama dua hari ini (19-20 Mei 2022), dijadikan wahana evaluasi sekaligus mempertegas Komitmen bersama sukses GTRA untuk kesejahteraan rakyat sulut.
Turut hadir sebagai pemateri pak Yusril dari PNM, Kadis Koperasi UKM Minsel DR. Meidy Maindoka, Frangki Legi dari Dinas perindag Sulut, serta pembina UMKM Sulut Ansye Lucas.
(Tals)
