KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM – Meski tak jadi berpasangan dengan Jainuddin Damopolii lewat jalur perseorangan atau independen, notaris kondang sekaligus pengusaha ternama Nasrun Koto (NK) tak patah semangat.
Saat diwawancarai detotabuan.com Minggu (26/11) tadi malam, Politisi Golkar ini mengaku masih memiliki àlternatif lain, untuk maju di Pilwako Kotamobagu periode 2018-2023.
“Selain melakukan lobi ke Partai Golkar, saya juga mencoba melakukan komunikasi politik dengan beberapa petinggi Parpol termasuk Gerindra, Hanura dan partai Demokrat. Masih ada waktu, apalagi pendaftaran lewat jalur Partai masih lama,” kata dia.
Namun demikian, Nasrun terlihat cukup kecewa. Pasalnya kata dia, komitmen untuk maju bersama dengan Jainuddin, sudah dibangun jauh hari sebelumnya.
“Wacana maju bersama ini sudah kami bicarakan sejak 1,5 tahun yang lalu, begitupun dengan pengumpulan KTP dilakukan secara bersama-sama, namun entah kenapa pada jumat (24/11) malam lalu, akhirnya pak Jainuddin memutuskan untuk memilih Suhardjo untuk mendampinginya, mungkin belum berjodoh,” ujarnya lagi.
Sebelumnya, Jainuddin mengungkapkan beberapa alasan, sehingga ia memilih Suhardjo. Selain Track Record, Suhardjo dinilai memiliki kemampuan yang mumpuni untuk mendampinginya lewat jalur independen.
Keputusan Jainuddin itu, dibuktikan dengan penyerahan syarat dukungan ke KPU Kotamobagu Senin (27/11) tadi yang bahkan melebihi ketentuan yang diajukan KPU.
(**)