BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Naas menimpa Ratu Agisya Hasan (12) dan Raska Hasan (10), Warga Desa Ayong, Kecamatan Sang Tombolang. Dua kakak beradik ini, dikabarkan tenggelam akibat terseret arus saat sedang mandi di Pantai Ayong, Sabtu (27/4) sekitar pukul 16.30 Wita.
Informasi yang diterima, kejadian ini berawal saat anak dari pasangan Reski Hasan dan Warni Mokodompit itu, mandi di laut seperti kebiasaan anak pesisir pantai pada umumnya, tiba-tiba salah satu dari mereka yakni Raska Hasan, terseret arus.
Melihat kejadian itu, kakak korban (Ratu Agisya Hasan) berusaha menolong adiknya, namun naas justru mereka berdua yang terseret arus.
“Kami baru mengetahui kejadian ini setelah diberitahukan teman-teman korban, setelah melakukan pencarian dengan peralatan seadanya, pada pukul 17.30 Wita, 1 (Satu) korban atas nama Ratu Agisya Hasan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan langsung dibawa ke Puskesmas Maelang,” ujar warga setempat.
Selanjutnya, karena kondisi peralatan tidak memadai, pada pukul 18.30 Wita, Pemerintah Desa melalui Sekretaris Desa, kemudian menghubungi BPBD Bolmong untuk meminta bantuan Tim SAR.
Kepala BPBD Bolmong Haris Dilapanga melalui Kepala Seksi Tanggap Darurat Abdul Muin Paputungan membenarkan hal itu.
“Begitu mendapat informasi, kami langsung berkoordinasi dengan Basarnas Pos SAR Kotamobagu untuk persiapan rencana Operasi SAR,” terang Muin.
Tim SAR Gabungan dari TRC BPBD Bolmong, Basarnas, Unsur TNI / Polri dan Relawan kata dia, saat ini sudah berada dilokasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa bersama keluarga Korban untuk proses Operasi SAR.
“Dari hasil Koordinasi tersebut kata dia, disepakati untuk Operasi SAR akan dilanjutkan besok pagi mengingat kondisi saat ini tidak memungkinkan dilakukan Operasi SAR malam hari di Laut,” pungkasnya.
(Tr-01)
