BOLMONG, DETOTABUAN.COM – Keberhasilan dalam mendampingi ratusan kasus kekerasan anak dan perempuan dikabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Hj Farida Mooduto SPd MM diberi penghargaan sebagai perempuan berprestasi di Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2022, oleh International Human Resources Development Program (IHRDP), Sabtu (20/8/2022) di hotel Aston Manado.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur, senang, bangga atas penghargaan yang diberikan oleh IHRDP,” aku Farida, yang juga Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (DP3A) Bolmong.
Ia mengatakan, penghargaan yang didapat ini atas kekompakan dan kesolidan serta kerja keras tim oleh DP3A di sulut dan Bolmong pada khususnya.
“Kerja keras, ikhlas dan tulus sampai saat ini di DP3A di Bolmong sudah 4 tahun 8 bulan memegang jabatan sebagai pimpinan OPD di intansi ini,” kata Farida.
Katanya, setiap tahun kasus perlindungan perempuan dan anak yang didampingi ratusan kasus di DP3A.
“Lebih dari seratus yang kami dampingi hingga tuntas di persidangan,” ungkap Farida.
Ia menambahkan, penghargaan yang diterima ini akan menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik lagi dan selalu berupaya menjadi yang terbaik dari yang baik.
“Jadi penghargaan ini sesuai dengan bidang dan tugas yang diemban,” tandas Farida.
Sementara itu, General Chairman IHRDP Gene Vinsent SBBA MBA mengatakan untuk menetapkan dan menentukan sebagai penerima penghargaan di bidangnya oleh IHRDP. Menetapkan kriteria dan penilaian diantaranya kriteria pertama dapat menjadikan contoh dan teladan baik dilingkungan yang dipimpinnya dalam keluarga dan masyarakat. Kriteria kedua, mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas sumberdaya manusia, kriteria ketiga berprestasi yang berdampak nasional. Kriteria keempat, Mampu meningkatkan harkat dan martabat manusia serta memperkuat jatidiri dan kepribadian dengan berwawasan dan makna pada pembangunan disegala dimensi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kriteria yang kelima, figur yang menjadi inspirasi dan motivasi khususnya pada generasi muda. Kriteria yang keenam figur yang kreatif dan inovatif, dan kriteria yang ketujuh takwa kepada Tuhan yang maha esa.
Ia menjelaskan, IHRD adalah mitra pemerintah dimana lembaga pemberi penghargaan, lembaga pemantau, penelitian dan pengembangan sumberdaya manusia. Selain itu, IHRD lembaga non politik dan non profit.
“Lembaga ini oleh Pemerintah Indonesia melalui kementerian hukum dan HAM telah mendapat pengesahan sebagai lembaga pemberi pengesahan yang sah dan resmi ditingkat international, regional dan nasional,” terang Gene.
Untuk itu, kata Gene atas nama lembaga IHRD mengucapkan selamat atas diterimanya penghargaan yang IHRDP berikan ini.
Selain suatu kebanggaan bagi keluarga, juga kebanggaan lingkungan yang dipimpin dan kebanggaan bagi masyarakat Sulawesi Utara pada khususnya. Ini akan memacu semangat, motivasi dan inspirasi khususnya bagi generasi muda kita.
“Tapi yang terpenting dalam rangka mendorong potensi sumber daya manusia, berkualitas, maju dan mandiri,” tutup Gene. (Yono).