LPKEL Minta Kasat Pol PP Kotamobagu di “Copot”

0
419

KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM-Terkait dengan adanya pengeroyokan dan pengaiayaan oknum Sat pol PP Kotamobagu terhadap Akbar Kadengkang (13) siswa SLTP Negeri 4 Kotamobagu. Masyarakat Kelurahan Motoboi Besar, tempat dmana Akbar berdomisili melalui LSM LPKEL, meminta agar Kasat Pol PP Kotamobagu agar di copot dari Jabatannya, karena dinilai sangat Arogan dalam menjalankan tugasnya sebagai pemerintah.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua LPKEL Efendy Abdul Kadir, kepada DETOTABUAN.COM Kamis malam (07/01/2016).

Menurutnya perlakuan oknum Sat Pol PP yang tega mengeroyok dan menganiaya anak dibawah umur, merupakan sebuah tindakan yang sangat memalukan dan menjijikkan. Dan hal tersebut mencerminkan, jika pimpinan satuan tersebut tidak mampu membawahi anggotanya. Sehingga wali kota kotamobagu harus mengevaluasi kembali kinerja Kasat Pol PP. Apabila terbukti melakukan penganiyayaan terhadap Akbar, Wali Kota sudah seharusnya mencopot Sahaya Mokoginta dari jabatannya sebagai Kepala Satuan Sat Pol PP Kotamobagu.

“Kami minta agar Walikota harus mengevaluasi Kinerja Kasat Pol PP Sahaya Mokoginta, apalagi denganh adanya peristiwa pengeroyokan dan penganiayaan terhadap anak dibawah umur. Dan apabila terbukti, Wali Kota harus berani mencopot Sahaya dari jabatannya, karena tidak mampu membina anggotanya yang ada di satuan tersebut” Tegas Kadir

Diketahui sebelumnya,(06/01/2016) 7 Oknum anggota Pol PP Kotamobagu melakukan pengeroyokan terhadap Akbar Kadengkang di Kompleks lapangan Kotamobagu, hingga korban menderita luka memar di sekujur tubuhnya. Dan hal tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian untuk di tindak lanjuti.

Peliput : Octav Singal

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.