BOLMONG, DETOTABUAN.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar rapat paripurna agenda penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bolmong tahun 2022 diruang paripurna DPRD Bolmong, Selasa (11/4/2023).
Rapat paripurna DPRD Bolmong yang dihadiri lebih dari separuh atau sebanyak 21 anggota DPRD Bolmong. Dipimpin langsung ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, didampingi dua wakil ketua DPRD Sukron Mamonto dan Sulhan Manggabarani.
Dihadiri Penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, Sekda Bolmong Tahlis Gallang, para asisten dan pimpinan OPD Pemkab Bolmong.
Saat membuka sidang rapat paripurna, Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling mengatakan dari jumlah 30 anggota DPRD Bolmong, yang mengisi absen daftar hadir, sebanyak 21 anggota. Dengan demikian rapat paripurna ini sesuai tata tertib DPRD, memenuhi kuorum. Sambil mengangkat palu sidang Tok tok tok, pertanda rapat paripurna sah untuk dimulai.
Welty Komaling berkata akan mencermati LKPJ anggaran tahun 2022. DPRD tentu akan membentuk pansus LKPJ lewat usulan fraksi -fraksi.
“Nanti ini dicermati selama 30 hari kedepan. Setelah penyampaian LKPJ ini diparipurnakan, temuan krusial akan kita sampaikan lewat pansus yang dibentuk itu,” katanya.
Lanjut dia, dari kajian itu akan dilakukan secara menyeluruh, baik penyelenggaraan pemerintahan, pengentasan kemiskinan, stunting, infrastruktur, dan sebagainya.
Lanjutnya, pansus LKPJ DPRD tentu akan melihat program yang dijalankan sinkron dengan RPJMD dan realisasi APBD nya.
“Kerja pansus LKPJ DPRD ini akan mencermati program yang sudah jalan. Jika ada yang hal krusial ini akan menjadi bahan rekomendasi pansus kepada eksekutif,” ungkap Welty.
Sementara itu, Penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM menyebutkan untuk program tahun 2022. Ia tinggal melanjutkan program pemerintahan sebelumnya. Meski masih ada yang kurang dari ekspektasi masyarakat karena keterbatasan APBD kita.
Dikesempatan itu, menyampaikan realisasi kegiatan anggaran tahun 2022.
“Kami ingin masukan, saran dan kritikan dari DPRD Bolmong terkait pelaksanaan APBD tahun 2022. Supaya ini akan dikoreksi ditahun yang akan datang,” ungkap Limi. (Yono).