DETOTABUAN.COM, BOLMUT- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (DPRD) Bolmut, mengingatkan Kepada Kepala Desa agar pengelolaan anggaran ADD dan Dandes tahun 2016 dilakukan dengan baik serta transparan.
“Ada beberapa kepala desa disinyalir tidak mengelola dengan baik anggaran dana desa dan alokasi dana desa, bahkan pengelolaannya terkesan tidak transparan, hal ini diketahui dari laporan masyarakat yang mereka sampaikan ke saya,” Tukas Ketua Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolmut, Karel Bangko, SH.
Dikatakannya, kucuran dana dari pemerintah pusat dan daerah harus dipergunakan serta dikelola para kepala desa secara benar agar pembangunan didesa dapat terlaksana dengan baik.
“Anggaran begitu besar jika dikelola secara baik dan benar tentu akan meningkatkan pembangunan yang ada di desa, sebab tujuan adanya anggaran tersebut semata-mata untuk kesejateraan masyarakat Desa. Saya ingatkan kepada kades agar mengelola dengan baik anggaran tersebut,” Tegasnya
”Ada beberapa Desa pengelolaan Dandes dan ADD diduga tidak dilaksanakan secara benar berdasarkan laporan dari masyarakat. Kami memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan, jika ada temuan dilapangan kami tidak akan ragu untuk menindak lanjutinya, tidak lupa saya meminta kepada instansi terkait agar ketat dalam melakukan pengawasan,” Imbuh Bangko
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan pemerintahan Desa (BPM-PD) Bolmut Halifaks Olii mengatakan, pihaknya pastinya akan memantau pengelolaan dana desa dan add untuk tahun 2016. Belajar dari pengalaman tahun kemarin banyak terjadi masalah disetiap desa akibat pengelolaan dana desa dan add yang kurang baik bahkan diduga cenderung sering disalah gunakan.
“Tahun ini kami akan perketat pengawasan serta meminta partisipasi dari masyarakat jika menemukan kejanggalan di desa dalam pengelolaan dan penggunaan dana desa dan ADD kiranya segera melapor ke pihak inspektorat maupun ke BPMD,” Tegasnya. (Eky)
