Kimong Kian Pasti, Yasti di Undang Kementerian Investasi BKPM Bahas PKKPR

0
96

BOLMONG, DETOTABUAN.COM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus berupaya agar perencanaan yang digagas oleh Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, tentang  Kawasan Industri Mongondow (KIMONG) akan mulai jalan tahun ini. Hal ini ikut mendorong pemerintah pusat untuk menseriusi dalam percepatan pengembangan Kimong di Bolmong.

Hal ini terbukti, Kementerian Investasi BKPM melakukan rapat koordinasi (rakor) dengan Pemkab Bolmong, yang dihadiri oleh Bupati langsung bahas percepatan Kimong tersebut. Di
Hotel Four Point By Seraton Manado, Jumat, (25/2/2022).

Bupati tak sendirian tapi turut didampingi oleh Sekretaris Saerah (Sekda) Tahlis Gallang bersama beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait.

Rakor Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PKKPR) PT KIMONG, dipimpin langsung oleh Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal Imam Soejoedi.

Dalam kesempatan itu, Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow memberikan peluang besar bagi investor dalam keikutsertaan bersama PT KIMONG. Ditargetkan Bulan Mei mendatang sudah ada titik terang investasi di Kabupaten Bolmong.

“Pemkab Bolmong sudah menyetujui usulan dari PT. KIMONG terkait dengan lahan. Tinggal dari pihak perusahaan mempercepat proses perijinan lainnya yang belum selesai,” kata Yasti.

Hal tersebut disambut baik oleh Pemerintah Pusat. Melalui Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal Kementerian Investasi BKPM Imam Soejoedi memberikan target kepada pihak perusahaan paling lambat akhir April mendatang tuntas.

“Tidak ada kendalanya, tinggal dari pihak perusahaan mempercepat proses perijinan nya. Masuk di bulan Mei sudah tuntas semuanya,” ucap Deputi.

Diketahui, hadir bersama Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Wilayah II, Kementerian ATR, Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Kementerian ATR, Pihak PT. KIMONG dan beberapa instansi terkait lainnya. Rakor diakhiri dengan penandatanganan berita acara hasil PKKPR. (*).

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.