Dettoabuan.com,BOLSEL – Penanganan Penurunan Stunting di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan telah menunjukkan perkembangan signifikan.
Pasalnya, baru-baru ini, daerah otonom yang dinakhodai Bupati H. Iskandar Kamaru SPt, MSi bersama Wabup Deddy Abdul Hamid itu berhasil masuk 6 besar kabupaten/kota terbaik dalam ajang Penilaian Kinerja Tahun 2024 terhadap pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting tahun 2023.
Atas hasil positif tersebut, Kabupaten Bolsel mendapat kunjungan verifikasi lapangan dari Tim Penilai Provinsi yang melakukan kegiatan validasi mulai tanggal 12 sampai dengan 14 Juni 2024.
Kunjungan tim penilai ini disambut langsung oleh Sekretaris Daerah M. Arvan Ohy SSTP, MAP di ruang Command Center Kantor Bupati, Kawasan Perkantoran Panango pada Rabu (13/6/2024).
Hadir dalam giat tersebut, Kepala Bappelitbangda Rikson Paputungan SPd, MPd, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis PUTR, dan perwakilan perangkat daerah yang tergabung dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kab. Bolsel.
Selain itu, turut serta pula perwakilan dari Kementerian Agama Kab. Bolsel dan PT. JRBM, para kepala puskesmas dan petugas gizi, para sangadi, jajaran Kader Pembangunan Manusia (KPM) dan Tim Pendamping Keluarga Desa Adow, Modisi dan Molibagu.
Sekda Arvan dalam keterangannya menjelaskan pada hari kedua, Kamis (13/6/2024), tim penilai melakukan verifikasi implementasi inovasi daerah (Si-Pinter Bolsel) dan realisasi CSR oleh PT. JRBM di daerah lingkar tambang di seputaran Kecamatan Pinolosian Tengah dan Pinolosian Timur tepatnya di Desa Adow dan Deaga.
“Alhamdulillah dalam kunjungannya ini, Tim Penilai Provinsi telah memberikan berbagai rekomendasi dan saran serta perbaikan data dan inovasi terkait pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Bolsel. Semua rekomendasi tersebut tentu akan segera dilaksanakan dan ditindaklanjuti untuk mendukung capaian target nasional penurunan stunting,” tutur Panglima ASN ini menutup penjelasannya. (***/Tio)