BOLTIM,DETOTABUAN.COM – Soal dana Tambahan penghasilan (Tamsil) untuk guru-guru non sertifikasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), tinggal menunggu pencairan dana dimaksud.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Boltim, Yusri Damopolii saat bersua media ini menuturkan, untuk dana Tamsil bagi guru non sertifikasi itu segera dicairkan.
“Hari ini, kita sudah memasukan dokumen atau berkas ke pihak DPPKAD Boltim untuk guru-guru non sertifikasi yang berhak menerima dana Tamsil,” katanya.
Namun begitu, katanya, masih ada sekitar 18 orang (guru, red) yang belum memasukkan berkas terkait pencairan dana Tamsil.
“Dokumen guru penerima yang sudah diproses ada 203 guru di tahap pertama ini, terhitung mulai Januari tahun ini hingga September 2016. Sedangkan, sisanya di tahap kedua itu, guru yang sudah diverifikasi tahun lalu dan menerima Tamsil dari Bulan Juli 2015 sampai Desember 2015. Sisanya yang 18 guru itu masuk dalam proses tahap pertama. Penerima per guru Rp 250 ribu,” jelas Yusril siang tadi ketika di temui di ruang kerjanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Boltim, Oscar Manoppo menjelaskan, bahwa anggaran untuk dana Tamsil Rp 1,7 miliar, dan sudah ada di kas dearah tinggal disalurkan.