DETOTABUAN.COM, BOLTIM – Ketua Laskar Anti Korupsi (LAKI), Ismail Mokodompit menduga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kecolongan dengan sejumlah kontraktor yang masih ada tunggakan Tuntutan Ganti Rugi (TGR), namun tetap saja masih diberikan pekerjaan.
“Saya mempunyai data, ada beberapa kontraktor yang belum membayar TGR tapi pada 2014 sampai tahun 2016 ini masih diberikan paket pekerjaan. Ini menunjukkan, Pemda kecolongan,” Kata Mokodompit.
Menanggapi hal tersebut, Terpisah, Kepala Inspektorat Boltim Meike Mamahit membenarkan akan hal itu.
Lanjutnya, Pemda pada saat itu, tidak sempat memperhatikan nama-nama kontraktor nakal saat menanda tangani.







