KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM–Industri Rumahan di Kota Kotamobagu kini terbilang cukup maju dan mandiri. Buktinya, sejumlah produk kuliner atau oleh-oleh khas daerah mulai menjalar di sebagian minimarket atau supermaket yang ada di Sulut.
Seperti oleh-oleh khas jenis Kolombeng misalnya, kue rumahan yang dikelolah Siti Hardianti Makalalag asal Poyowa Besar I Kecamatan Kotamobagu Selatan ini, bahkan sudah menembus pasar Sulut. Produksi kue kolombeng Arafah tersebut kini sudah tersedia di pusat-pusat perbelanjaan di Sulut.
“Untuk Multimart sendiri ada 8 gerai yang harus kami pastikan stok Kolombeng Arafah selalu tersedia, sesuai permintaan mereka. Setiap pekannya kurang lebih 120 bungkus atau 1.200 biji Kolombeng Arafah yang kita kirimkan,” ungkap Nana, sapaan akrabnya,
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) Herman Arai, mengaku bangga dengan produksi-produksi IRT asal Kotamobagu bisa merambah pasaran luar daerah.
“Saya senang sekali hasil produksi IRT dari Kota Kotamobagu bisa tembus pasaran Multimart, Freshmart dan Transmart. Ini tandanya Kolombeng Arafah yang merupakan oleh-oleh khas Kotamobagu diminati oleh masyarakat luar dan pastinya pemerintah sangat mendukung ini,” ujar Arai.
(*Ridel)