Detotabuan.com, Asahan.
Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Indonesi Bersatu (DPC GRIB JAYA) Kabupaten Asahan bersama warga masyarakat pasar Kisaran menggelar aksi unjuk rasa di kantor DPRD Asahan, Senin (10/3)
Kedatangan massa GRIB Jaya Asahan bersama warga pasar Kisaran tersebut menuntut DPRD dan Bupati Asahan agar dapat bersikap tegas untuk membuat rekomondasi pembongkaran badan jalan yang kini telah dibangun pagar seng oleh oknum yang mengaku sebagai pemilik gedung eks pasar Kisaran tersebut.
“Kami minta DPRD Asahan dan Bupati Asahan dapat bersikap tegas dengan cara mengembalikan fungsi jalan demi kepentingan umum. Karena saat ini, sebahagian jalan di samping bangunan eks pasar Kisaran telah dipagar oleh oknum yang mengaku sebagai pemilik bangunan,” jelas Syafrizal Ritonga selaku koorlap saat membacakan tuntutannya.
Dirinya mengatakan persoalan terkait sengketa keabsahan atas kepemilikan gedung eks pasar Kisaran saat ini masih berjalan di Pengadilan Negeri (PN) Kisaran dan Polres Asahan.
“Seharusnya, pihak tertentu jangan menyulut api yang dinilai dapat memperkeruh suasana. Disamping jalan itu merupakan milik Pemkab Asahan, jalan tersebut juga sudah berpuluh-puluh tahun lamanya diperlukan dan dipergunakan untuk kepentingan umum. Kenapa pula jalan itu bisa dipagar,” tegasnya
Seharusnya, lanjut nya, pihak DPRD Asahan dan Pemkab Asahan jangan berdiam diri terhadap persoalan tersebut. Diharapkan pagar yang dibangun di atas jalan umum itu dapat segera dibongkar.
“Bila perlu, penjarakan pelaku yang berani mendirikan pagar di atas jalan umum tersebut,” harapnya.
Usai orasi, masa GRIB Jaya dan warga Pasar Kisaran langsung diterima oleh Ketua DPRD, H. Efi Irwansyah Pane dan Wakil Ketua DPRD Asahan, Rosmansyah, STP.
“DPRD Asahan serius melakukan langkah-langkah konkrit terkait aspirasi warga pasar Kisaran. Kami juga sebelumnya telah menggelar RDP terkait persoalan itu. Kami berharap kepada seluruh warga pasar Kisaran dan GRIB Asahan agar bersabar,” ucapnya.
Dihadapan Bupati Asahan, masa GRIB Jaya dan warga Pasar Kisaran juga mendesak agar Pemkab segera melakukan pembongkaran pagar badan jalan yang bersengketa saat ini.
Karena tidak puas dengan pernyataan Ketua DPRD dan Bupati Asahan, masa GRIB Jaya dan warga Pasar Kisaran menyatakan sikap akan kembali melakukan aksi unjuk rasa sampai tuntutan pembongkaran pagar Jalan Gedung Pasar Kisaran segera terealisasi.
(DEDDY)