Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020 Tambah 4 Hari

0
260

JAKARTA – Pemerintah merevisi Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun 2020 sebagaimana ditetapkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Nomor 728, 213, dan 01 Tahun 2019.

Sebagai gantinya, Pemerintah telah menerbitkan Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor, 174, 01, 01 Tahun 2020.

Kesepakatan revisi hari libur Nasional dan cuti bersama ini dihasilkan dalam Rapat Koordinasi yang berlangsung hari ini, Senin (9/3) di kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Rapat yang dipimpin oleh Menko PMK, Muhadjir Effendy ini, dihadiri Menteri Agama, Fachrul Razi; Menteri Pariwisata, Wishnutama; MenPAN-RB, Tjahjo Kumolo; dan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah.

Selain itu, tampak juga Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Hadi Prabowo, perwakilan dari Polri, perwakilan dari Kamar Dagang Industri, dan Kementerian/Lembaga terkait.

Rapat yang berlangsung kurang lebih 90 menit ini berlangsung tertutup. Usai rapat, dilangsungkan konferensi pers sekaligus penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB).

Berikut hasil keputusan Rapat Tingkat Menteri tentang Review, Penetapan, dan Penandatanganan Revisi SKB tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun 2020:

1. Bahwa penetapan hari libur/cuti yang tepat akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian Nasional.

2. Pemerintah memandang perlu meninjau kembali SKB Tiga Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020.

3. Pemerintah akan merumuskan kategori Hari Libur, yang akan diatur dalam Peraturan Presiden:

a. Hari Libur Nasional: Hari libur yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden No. 251 Tahun 1967 sebagaimana telah diubah dengan Keppres No. 3 Tahun 1983.
b. Hari Libur Bersama: Hari-hari yang diliburkan sesuai dengan keputusan Pemerintah dengan pertimbangan khusus atau alasan tertentu.
c. Cuti Bersama: Hari libur yang menggunakan hak cuti yang dimiliki oleh pegawai/karyawan, untuk ASN hal tersebut sesuai Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 2017.

4. Rapat telah merumuskan untuk menambah 4 hari libur tahun 2020 yang semula telah ditetapkan 20 (dua puluh) hari menjadi 24 (dua puluh empat) hari yang akan segera ditetapkan dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri.

5. Tambahan 4 hari libur yang disepakati, adalah:
a. Tanggal 28 dan 29 Mei sebagai Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 2020
b. Tanggal 21 Agustus sebagai Cuti Bersama Tahun Baru Hijriyah
c. Tanggal 30 Oktober sebagai Cuti Bersama Maulid Nabi Saw

Adapun rinciannya SKB tersebut, sebagai berikut :

Hari Libur Nasional 2020

* 1 Januari               :  Tahun Baru 2020 Masehi
* 25 Januari             :  Tahun Baru Imlek 2571 Kongzili
* 22 Maret                :  Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw
* 25 Maret                :  Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1942
* 10 April                  :  Wafat Isa Al Masih
* 1 Mei                     :  Hari Buruh Internasional
* 7 Mei                     :  Hari Raya Waisak 2564
* 21 Mei                   :  Kenaikan Isa Al Masih
* 24 – 25 Mei             :  Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah
* 1 Juni                 :  Hari Lahir Pancasila
* 31 Juli                :  Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah
* 17 Agustus             :  Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
* 20 Agustus             :  Tahun Baru Islam 1442 Hijriyah
* 29 Oktober             :  Maulid Nabi Muhammad Saw
* 25 Desember            :  Hari Raya Natal

Cuti Bersama Tahun 2020

* 22, 26, 27, 28 dan 29 Mei         : Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah
* 21 Agustus                                : Tahun Baru Islam1442 Hijriyah
* 30 Oktober                                : Maulid Nabi Muhammad Saw
* 24 Desember                            : Hari Raya Natal.

(Sumber : Moeslinchoice.com)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.