DPRD BolmutBOROKO,DETOTABUAN.COM – Malang benar yang dialami Kadir Badu (19), Warga Boroko, Kecamatan Kaidipang, Kab Bolmut. Berniat menikmati liburan bersama kedua rekannya Rinaldi Usman dan Nurdiansyah Maliku. Kadir Malah terseret ombak saat sedang mandi dipantai Batu Pinagut.

Peristiwa ini bermula saat Kadir beserta dua rekannya sedang bersantai lalu berenang dipantai sekira Pukul 17.15 Wita, saat sedang berenang itulah, korban tiba-tiba terseret arus laut

Menurut sejumlah saksi, yang berada dilokasi kejadian, saat itu korban bersama tiga temannya bermaksud mandi dan berenang di Pantai Batu Pinagut. Diduga keasikan berenang itulah tanpa sadar ketiganya terseret arus.

Beruntung dua rekan korban yang saat itu sedang berenang bersama sempat menyelamatkan diri, namun malang bagi Kadir, Ia tidak sempat menyelamatkan diri usai terseret arus lau. Dua rekan korban yang mencoba menyelamatkannya (Korban, red) dengan menarik tangan korban, tidak bisa berbuat banyak karena kerasnya arus laut.

Kapolsek Kaidipang Kompol Hil F. Adam, ketika dikonfirmasi awak detotabuan.com,  mengatakan, Bahwa kejadian terseretnya korban, diduga akibat arus laut.

“ Ketiganya sedang berenang dan terseret arus laut, dari keterangan saksi dilokasi kejadian bahwa pada saat itu arus laut memang sangat kuat,”  Terang Adam.

Hingga saat ini pihak BPBD serta Dinas Perikanan, dibantu warga setempat masih melakukan pencarian terhadap korban.

Peristiwa hilangnya Kadir Badu, karena terseret arus laut, nampaknya sampai juga ketelinga anggota legislatif (Aleg) Bolmut. Mendengar adanya warga yang hilang terseret arus laut. Ketua DPRD Karel Bangko, SH, bersama Ketua Komisi I Aktrida Datunsolang, Ketua Komisi II, Rahman dontili, beserta Anggota DPRD Muliadi Pamili, Ronal Bolota dan Sri Anita Potabuga. Langsung menuju lokasi tempat kejadian hilangnya Kadir dipantai Batu Pinagut, sekaligus memantau proses pencarian korban. (Eky/hel)  

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.