Berikut Data Korban Banjir Bandang di Sang Tombolang, dan Kebutuhan Paling Mendesak

0
114
Lokasi Kejadian Banjir Bandang, di Kecamatan Sang Tombolang, Warga Mengungsikan Barang. (Foto: Indra S. S Ketangrejo)

BOLMONG,DETOTABUAN.COM—  Banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di tiga desa masing-masing, Desa Domisil, Desa Pangi, dan Desa Pangi Timur, Kecamatan Sang Tombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) 4 Maret 2020, sangat memprihatinkan.

Pantauan Detotabuan.com, keberadaan lumpur dan material bebatuan yang terbawa arus air banjir sangat sulit untuk dikeluarkan dari pekiman warga. Warga tampak masih trauma dengan kejadian itu. Mereka kebanyakan terdiam dengan raut wajah sedih, sambil pasrah melihat anggota TNI dan relawan yang membantu membersihkan rumah mereka.

Lebih lagi, beberapa warga harus kehilangan tempat tinggal akibat rumah mereka yang rusak total, bahkan ada yang rata tanah. Terlihat pemerintah menurunkan alat berat, terus bekerja malakukan pembersihan tumpukan bebatuan dan kayu-kayu besar yang terbawa arus banjir. Serta membentuk kembali jalur air sungai.

Bantuan dari berbagai daerah juga terus disalurkan. Masih banyak yang mereka butuhkan di lokasi pengungsian, berupa pakaian, air bersih, dan makanan, serta banyak kebutuhan lainnya.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong, taksiran kerugian di Domisil Rp. 1.2 Miliar, Desa Pangi Sebesar Rp. 300 Juta dan Desa Pangi Timur sebesar Rp. 1.3 Miliar.

Kepala BPBD Bolmong Haris Dilapanga melalui Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Darurat Rafik Alamri mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong sudah melakukan evakuasi bagi masyarakat yang terdampak dan membuat tenda pengungsian serta pos komando terpadu di lokasi kejadian.

“Bantuan berupa makanan siap saji juga sudah didistribusikan kepada masyarakat terdampak baik dari BPBD, Dinas Sosial dan OPD lainnya juga dari masyarakat desa tetangga yang begitu peduli atas musibah tersebut,” ucapnya.

Menurutnya, kondisi saat ini listrik untuk Desa Domisil dan Desa Pangi sudah normal sedangkan Desa Pangi Timur masih padam untuk wilayah terdampak. Kata dia, masyarakat yang terdampak untuk Desa Domisil dan Desa Pangi mengungsi dirumah kerabat, sedangkan Desa Pangi Timur mengungsi di balai Desa dan rumah kerabat. “Sementara akses menuju Desa Pangi dan Desa Pangi Timur saat ini sudah Normal,” jelasnya. (Ind)

Data Terbaru BPBD Bolmong, Kamis (05/032020):

Jenis Bencana

– Banjir Bandang dan Tanah Longsor

Waktu Kejadian

– Hari Rabu Tgl. 04 Maret 2020 Pkl. 00.30 Wita

Lokasi

Kecamatan Sang Tombolang

– Desa Domisil

– Desa Pangi

– Desa Pangi Timur

Korban Jiwa

  1. Desa Domisil

– 3 Org Hanyut Terbawa Arus dengan Rincian :

– 1 Org Meninggal Dunia An. Musdalifa Harun (P/5 Thn)

– 2 Org Berhasil diselamatkan.

2. Desa Pangi

– Nihil

  1. Desa Pangi Timur

– Nihil

Terdampak

  1. Desa Domisil

– 66 KK / 250 Jiwa (Mengungsi)

– 5 Unit Rumah Hanyut

– 10 Unit Rumah RB

– 10 Unit Rumah RS

– 30 Unit Rumah RR

– 3 Unit Mobil Hanyut

– 5 Unit Sepeda Motor Hanyut

– 15 Ha Lahan Perkebunan

– 1 Gedung TK RR

– 1 Gedung Paud RR

– 1 Kantor Desa RR

– 1 Gedung Taman Pengajian RR

  1. Desa Pangi

Terdampak sebanyak 33 Unit rumah ( 33 KK/105 Jiwa ) dengan rincian :

– 2 Unit Rumah RB

– 2 Unit Rumah RS

– 29 Unit Rumah RR

  1. Desa Pangi Timur

Terdampak 81 Unit Rumah ( 105 KK / 391 Jiwa ) dengan rincian :

– 6 Unit Rumah RB

– 9 Unit Rumah RS

– 66 Unit Rumah RR

– 2 Unit Gereja RR

– 1 Unit Rumah pastor/Pendeta RR

Kebutuhan Mendesak

  1. Makanan Siap Saji
  2. Perlengkapan Tidur
  3. Air Bersih
  4. Alat Berat (Excavator) untuk Pembersihan Pemukiman masyarakat yg terdampak.
  5. Pakaian Bagi Korban terdampak
  6. Perlengkapan Dapur

Sumber BPBD Bolmong

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.