Tujuh ASN Ini Kaget, Bupati Setir Mobil Sendiri ke Kantor

0
1089

BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Tujuh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga kontrak Pemkab Bolmong mengaku kaget, saat menumpang disalah satu mobil pelat hitam jenis Toyota Innova DB 1193 D, Kamis (1/2/2018) pagi tadi.

Pasalnya, ketika masuk ke mobil yang akan mereka tumpangi, ternyata yang mengendarai mobil tersebut tak lain adalah orang nomor 1 di kabupaten bolmong Dra. Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow.

Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow saat mengendarai mobil pribadi ke kantor. (Foto : FB)

“Awalnya, kami menunggu tumpangan di samping lampu merah Kelurahan Molinow, setiap ada mobil lewat, coba kami panggil namun belum ada satupun yang mau memberikan tumpangan. Beruntung tiba-tiba sebuah mobil Toyota Innova mau menepi. Namun ketika kami membuka pintu mobil, teman-teman pada kaget, karena yang mengemudikan ternyata ibu Bupati,” ujar Nita Makalunsenge, satu dari tujuh ASN yang menumpang di mobil tersebut.

Nita mengungkapkan, ada beberapa hal yang sempat ditanyakan Bupati, ketika dalam perjalanan dari Kotamobagu menuju Lolak tadi.

“Mungkin karena kami agak kaku, sehingga ibu Bupati coba mencairkan suasana dengan menanyakan nama kami satu persatu, kemudian ditanya lagi bekerja di Instansi mana, tinggal dimana. Ibu hanya berpesan, agar kami bekerja dengan baik,” ujar Kepala Seksi Bantuan, di Dinas Sosial Pemkab Bolmong itu.

Menariknya, menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong Tahlis Gallang, apa yang dilakukan Bupati, bukan hal baru.

“Sudah lama, bukan baru kali ini, sudah beberapa kali datang ke kantor, kendaraan di bawa sendiri, saya berharap ini bisa dijadikan contoh bagi kita semua,” kata Sekda.

Diketahui, sebagian besar ASN pemkab bolmong, saat ini masih berdomisili di Kota Kotamobagu, bagi yang tak punya kendaraan, untuk berangkat ke kantor setiap hari mereka harus mencari tumpangan.

Selain di perlimaan kelurahan Molinow, para ASN ini biasanya mangkal di pertigaan mongokonai atau di batas kota.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.